17 October, 2014

TIK Jadi Sahabatku Dalam Mencerdaskan Anak Bangsa, Kenapa Tidak?


TIK Jadi Sahabatku Dalam Mencerdaskan Anak Bangsa, Kenapa Tidak? 
Oleh : Iwan Sumantri,S.Pd


Teknologi Infomasi dan Komunikasi (TIK) perkembangannya saat ini seperti jamur di musim hujan, sangat berkembang pesat dan melaju seperti kilat di masyarakat. Umumnya Teknologi Informasi adalah sebuah teknologi yang dipergunakan untuk mengelola data, meliputi didalamnya : memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai macam cara dan prosedur guna menghasilkan informasi yang berkualitas dan bernilai guna tinggi. Perkembangan TIK pun terus meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia.

Jadul dan kurang gaul rasanya di jaman serba digital, FB-an,Twitter-an, dan lainnya, seorang guru tidak mengenal dan memahami TIK. Lihat anak dan peserta didik kita, mereka “sudah mahir dan trampil” dalam menggunakan TIK, bahkan diantara mereka (siswa) sudah bisa menciptakan anti virus, membuat game sendiri dan aneka kegiatan lainnya dengan TIK tersebut, dengan alasan tersebutlah sehingga pemerintah melalui kebijakan kurikulum 2013 tidak menghadirkan mata pelajaran TIK/KKPI dalam struktur kurikulum di SMP/MTs dan SMA/SMK/MA ( yang secara pribadi saya kurang setuju dengan kebijakan tersebut). Tapi tak masalah bagi saya, kita lihat sajalah perkembangan kurikulum 2013 tanpa mata pelajaran TIK/KKPI didalamnya. Yang jelas TIK memegang  peran dalam proses pembelajaran di kelas.

Teknologi Informasi dan Komuikasi seakan telah mendarah daging didalam diri setiap insan yang namanya manusia di era sekarang ini, Teknologi Informasi dan Komunikasi yang telah mengglobal mampu mencakupi segala aspek yang ada dalam kehidupan. Salah satunya dalam bidang pendidikan, TIK banyak memiliki peranan penting. Teknologi Informasi seakan telah menjadi pengalih fungsi buku, guru dan sistem pengajaran yang sebelumnya masih bersifat konvensional. Teknologi Informasi menyebabkan ilmu pengetahuan menjadi kian berkembang dengan pesat.

TIK saat ini juga sangat berpengaruh terhadap pendidikan di Indonesia. salah satu butir kebijakan pembangunan pendidikan di Indonesia, seperti yang tertuang dalam RENSTRA (Rencana Strategis) Departemen Pendidikan Nasional adalah pemanfaatan Information and Communication Technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam pendidikan, baik itu mengintegrasikan ICT dalam pembelajaran, pemanfaatan ICT dalam pengelolaan manajemen pendidikan, maupun pemanfaatan ICT dalam berbagai kegiatan pendidikan. Kini salah satu kebijakan pemanfaatan ICT Departemen Pendidian Nasional untuk pendidikan adalah membangun jejaring (network) pendidikan nasional.     

Namun, pesatnya kemajuan teknologi belum disambut secara positif oleh semua guru dinegeri ini untuk melek TIK. Maka pada kesempatan ini saya mengapresiasi usaha Indonesia Terdidik TIK (IndiTIK) dengan visi dan misinya. Visinya yaitu berupaya menjadi wadah dan penggerak utama dalam pemanfaatan TIK di dunia pendidikan. Misinya menjadi mitra strategis dalam pengembangan keterampilan TIK bagi guru, mendukung pengembangan fasilitas TIK di sekolah,menyelenggarakan pelatihan keterampilan TIK untuk para guru dengan mottonya Bersama Masyarakat Bantu Pemanfaatan TIK.di Sekolah.

Secara pribadi saya bangga dan ikut mendukung Djalaluddin Pane Foundation (DPF), sebagai lembaga nirlaba yang bergerak di bidang pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di sekolah, berinisiatif membentuk gerakan Indonesia Terdidik TIK (IndiTIK). Gerakan ini lahir untuk menjawab tantangan seputar tingginya penggunaan TIK di masyarakat namun pemanfaatannya bagi dunia pendidikan masih rendah. IndiTIK lahir pada awal 2013 dengan tujuan utama mengedukasi masyarakat tentang pemanfaatan TIK yang berlandaskan nurani ihsani.

Saya adalah seorang guru matematika di salah satu SMP negeri di kabupaten Sukabumi yang sekarang ini sedang melaksanakan pemanfaatan TIK dalam menunjang proses belajar mengajar dengan konsisten, sehingga saya bisa mengatakan : “TIK Sahabatku Dalam Mencerdaskan Anak Bangsa”. Karena di setiap aktivitas belajar mengajar, saya tak lepas dari TIK, terutama komputer dan internet.

Salah satu Pemanfaatan TIK Dalam Proses Belajar Mengajar Di Kelas (Foto Dok.Pribadi)

Saya yakin kita para guru bisa merasakan peran TIK dalam dunia pendidikan : a) TIK sebagai keterampilan (skill) dan kompetensi; b) TIK sebagai infrastruktur pendidikan; c) TIK sebagai sumber bahan ajar; d) TIK sebagai alat bantu dan fasilitas pendidikan ;e) TIK sebagai sistem pendukung keputusan; dan f) TIK sebagai sahabat dalam mencerdaskan anak bangsa.

Di Kurikulum 2013 tentunya menjadi bahan dan tantangan serta keharusan bagi guru untuk menjadikan TIK sebagai sahabat yang bisa membantu dan mencairkan kebingungan serta solusi yang terbaik untuk memecahkannya. Tanpa menguasai TIK, rasa-rasanya para guru tinggal menunggu waktu untuk menjadi sumber daya manusia yang akan tertinggal. Kurikulum 2013 menuntut guru harus menguasai TIK (ICT), tanpa itu bisa kita rasakan dampak dan akibatnya.

Di era globalisasi millenium dan syarat infomasi sekarang ini, TIK dengan internetnya menjadi kebutuhan yang tak terpisahkan.Internet memberikan banyak kemudahan-kemudahan dan manfaat untuk kita, selama kita memanfaatkannya dengan cerdas dan positif.  Kita bisa membaca dan melihat informasi,artikel, berita-berita update dengan mudah melalui internet, kita tinggal berkunjung ke google misalnya,  apa yang kita inginkan, semuanya tersedia. Apala lagi seorang guru profesional yang disyaratkan harus memilki pengetahuan yang lebih di banding dengan siswanya melalui TIK/Internet.

Di sekolah TIK dengan internetnya sudah menjadi media yang wajib di akses oleh setiap warga sekolah. Guru dan siswa wajib sekarang ini untuk mengakses internet. Ini lahan dan sumber yang menjanjikan bagi dunia bisnis untuk tetap melirik di dunia pendidikan dan menggandengnya menjadi sahabat dalam menjelajah dunia maya.Dilihat dari dunia bisnis Guru dan Siswa sumber bisnis yang menjanjikan bagi penggila dunia internet.

Internet ibarat sebilah pisau. Ia bisa membunuh tapi juga bisa meracik makanan yang super lezat. Internet memfasilitasi manusia tidak hanya untuk dapat mengakses jutaan informasi yang dapat meningkatkan kapasitas keilmuannya. Ia juga menawarkan sebuah pasar baru untuk meningkatkan produktifitas atau bahkan pertumbuhan ekonomi suatu bangsa.

Dalam kurikulum 2013 tidak ada mata pelajaran TIK, tetapi TIK digunakan sebagai sarana atau  media pembelajaran semua mata pelajaran. Oleh karena TIK akan digunakan untuk semua mata pelajaran, di sini peran TIK sangat penting. Sehingga guru-guru hendaknya menguasai beberapa software yang bisa mendukung pembelajaran. Ada beberapa hal yang harus diingat apabila guru akan menggunakan TIK dalam pembelajaran, yaitu : 1)TIK harus bisa membantu pemahaman siswa; 2) TIK tidak boleh menghilangkan proses

Kurikulum 2013 didesain untuk menyediakan pendidikan yang diharapkan dapat mengantarkan siswa agar kehidupannya dapat eksis di abad 21. Hal itu menuntut  pengelolaan pembelajaran di sekolah yang mampu menjadikan siswa  kreatif. Pembelajaran yang demikian adalah pembelajaran yang selain mengakomodasi proses eksplorasi-elaborasi dan konfirmasi, juga memuat proses mengamati, menanya, menalar dan mencoba serta menerapkan pembelajaran yang kolaboratif. Dengan mengingat hal-hal yang dapat dilakukan  dari  pemanfaatan TIK dalam  pembelajaran, maka pemanfaatan TIK diharapkan mampu mewujudkan proses pembelajaran yang dimaksud tersebut secara efisien dan efektif. Oleh karena itu setiap usaha terkait pemanfaatan TIK untuk kepentingan pembelajaran dan pengembangan keprofesionalan berkelanjutan oleh guru dalam mengelola pembelajaran matematika menjadi modal awal untuk  sukses dalam melaksanakan  Kurikulum 2013 (Dra. Sri Wardhani)

Dunia mengalami perkembangan yang drastis. Banyak sekali perubahan terkait pekerjaan, cara bermasyarakat dan gaya hidup. Abad 21 ditandai dengan berkembangnya teknologi informasi yang sangat pesat serta perkembangan otomasi dimana banyak pekerjaan yang sifatnya pekerjaan rutin dan berulang-ulang mulai digantikan oleh mesin, baik mesin produksi maupun komputer. Namun, beberapa pekerjaan tetap tidak tergantikan oleh mesin yaitu pekerjaan yang menuntut adanya pemikiran pakar (expert thinking) dan komunikasi yang kompleks.Kebutuhan sumber daya manusia untuk hal-hal rutin semakin menurun dari tahun ke tahun. Sebaliknya kebutuhan akan kecakapan berfikir dan komunikasi yang kompleks semakin naik.  Hal ini mengakibatkan adanya perubahan paradigma tentang kacakapan yang akan diperlukan di masa depan serta tentunya perubahan paradigma pendidikan.Dalam  uji publik kurikulum 2013 disebutkan mengenai pergeseran paradigma belajar dengan mempertimbangkan beberapa ciri abad 21 serta penerapan model pembelajaran yang sesuai. (Muh. Tamimuddin Hidayatullah, M.T)

Saya sekarang ini sedang mencoba dan menggagas kegiatan pembelajaran Matematika selalu menggunakan TIK (internet), karena memang sekolah kami sudah dilengkapi sarara prasarana untuk bisa akses ke internet.Para Guru dan siswa yang ada di lingkungan sekolah, saya ajak “Nge Blog” dengan internet.Ya…Nge-Blog. (http://iwansmtri.blogspot.com)

Selain itu, sambil belajar dan terus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dengan internet untuk mencerdaskan anak bangsa, saya mencoba dalam proses belajar mengajar di kelas selalu menggunakan dan memanfaatkan TIK dengan internetnya. Saya buat istilah pembelajaran saya dengan sebutan “Belajar Go-Blog” , maksudnya setiap mengawali kegiatan belajar mengajar, saya selalu mengajak siswa untuk membuka blog PBM Matematika Iwan Sumantri. Di Blog itu, siswa bisa melihat dan mengakses keperluan siswa dan guru, selain itu siswa bisa mengirmkan tugas-tugas (PR)  ke blog itu melalui buku tamu atau form formulir tugas yang tersedia di blog, soal-soal persiapan UN dan hal lainnnya yang bisa di gunakan untuk proses belajar mengajar Matematika dan materi pelajaran lainnnya.

Sekarang ini, saya sudah mencoba membuat web mobile yang bisa di akses dengan HP secara cepat. Mereka bisa menghadirkan internet di HP masing-masing setelah habis belajar di sekolah. Seperti soal-soal On Line, bahan ajar, dan lainnnya yang bisa di download di HP nya masing-masing. Mereka bisa mengakses nya melalui http://www.iwansumantri.mywibes.com/. Ini web mobile yang cepat bisa di akses melalui HP.

Saya berharap dengan belajar  TIK dengan internet di dunia pendidikan, dapat membantu dalam upaya mencerdaskan anak bangsa yang cerdas dan bernorma dalam memanfaatkan internet serta  memilih internet  sebagai sahabat nya dunia pendidikan Indonesia.

TIK Jadi Sahabatku Dalam Mencerdaskan Anak Bangsa ,Kenapa Tidak?” inilah pengalaman saya selaku guru Matematika yang selalu memanfaatkan TIK dengan harapan ingin maju selangkah dari para siswa.  Ketetapan hati.Itu adalah kebulatan tekat untuk mengambil sikap, melakukan tindakan, serta menunjukkan perilaku baru yang berbeda dengan yang sudah-sudah.Lazimnya yang baru ini lebih baik daripada yang dulu.

Di tahun inilah 2014, bertepatan dengan diberlakukannya kurikulum 2013, tepat rasa untuk menetapkan cita dan asa bagi diri sendiri. Dengan penuh kesadaran dan keseriusan,  saya awali dengan perenungan yang mendalam dan doa yang khusyuk. Saya memohon perkenan Allah Swt agar saya diberi-Nya kemauan keras dan ketegaran iman untuk mengatasi kelemahan saya di tahun sebelumnya, agar  tak tergelincir oleh godaan untuk menyimpang dari kewajiban dan tugas dari seorang guru yaitu Ing Ngarso Sun Tulodo, Ing Madya Mangun Karso, Tut wuri Handayani, untuk selalu mengajar, mendidik dan melatih para siswa guna mencerdaskan anak bangsa dengan internet.

Berikut beberapa kegiatan dan pengalaman saya memanfaatkan TIK untuk mencerdaskan anak bangsa melalui proses pembelajaran, baik di dalam kelas maupun di luar kelas:

1)    Soal Online Ujian Nasional disini


2)    Pengiriman Tugas Melalui Online disini

3)    Pengiriman Tugas melalui Twitter @onesmmat

4)    PengirimanTugas Melalui FB

5)    Video Sederhana Untuk Pembelajaran Matematika dikelas disini

6)    Siswa Belajar dengan HP melalui Web Mobile disini

Pemanfaatan Blog Untuk Belajar Secara Online (Foto Dok.Pribadi)



 
Twitter Juga Bisa Jadi Media Untuk Proses Belajar Mengajar (Foto Dok.Pribadi)
 
Pemanfaatan TIK melalui HP Untuk Belajar (Foto Dok.Pribadi)


 
Belajar Sambil Bermain dengan TIK (Foto Dok.Pribadi)

 Slide Show Saat Menerapkan Kurikulum 2013 Dengan Bantuan TIK



Catatan :

Media pembelajaran yang telah saya buat :

1)    Blog PBM Matematika Iwan Sumantri (http://iwansmtri.blogspot.com)

2)    Blog Pesona PBM Iwan Sumantri (http://iwansumantris3.guru-indonesia.net/)

3)    Blogku Untuk Siswaku (http://dolmatkihajardewantara.blogspot.com)

4)    Blog Keroyokan Kompasiana (http://www.kompasiana.com/iwansumantris3)

5)    Web Mobile Iwan Sumantri (http://www.iwansumantri.mywibes.com/)


7)    Twitter @onesmmat (https://twitter.com/onesmmat)

8)    FB Iwan Sumantri (https://www.facebook.com/iwansmtri)


10)  Kumpulan Album Pemanfaatan TIK dalam PBM (https://www.facebook.com/iwansmtri/photos_albums)

11) dan lainnya


Referensi :











20 comments:

Unknown said...

Pengalaman yang berharga Pak Guru...semoga bisa menginspirasi guru-guru lainnya bahwa TIK dengan internet adalah sesuatu yang perlu dan harus dijadikan kebutuhan bagi guru yang profesional !
Maju terus guru Indonesia !

Fahdisjro said...

Sangat inspiatif pak

Iwan Sumantri said...

@ Bu Yani Sumanti : terimakasih atas apresiasinya ! saya berharap seperti itu Bu ! Mudah-mudahan dengan tulisan ini guru-guru di negeri ini bisa MELEK TIK dengan INTERNETNYA !

Iwan Sumantri said...

@Pak Fahdisro: Terimakasih Pak atas apresiasinya ! Saya udah berkunjung Blog Bapa...wow kren dan inspiratif buat para guru di negeri ini yang belum melek TIK !

Anonymous said...

Betul Pak, sebaiknya guru itu hrs lbh dulu tau ttg TIK daripd murid. Soalnya murid juga perlu diawasi jika sedang menggunakan gadget. Sy sbg ortu sangat ketat dlm mengawasi anak menggunakan gadet. Mudah2an dgn artikel ini byk tmn eprofesi bpk yg mau melek TIK ya pak...! Sukses selalu..

Anonymous said...

Betul sekali pak. Seharusnya guru lbh dulu tahu ttg TIK drpd muridnya. Supaya mrk bisa ikut mengawasi muridnya dlm menggunakan gadget. Semoga tmn2 seprofesi bpk bisa melek TIK ya..Sukses pak !

Guru Ataya said...

@Bu Ety Budiharjo: Terimakasih Bu atas apresiasinya ! Kita para guru dan orang tua punya kewajiban untuk mengawasinya...yang paling penting tentu nya kita para guru dan orang tua harus memulai melek TIK/Internet yang cerdas, positif dan beretika !

Anonymous said...

betul pak
karena TIK penting bagi pembelajaran murid murid


adakan lagi TIK :)

Anonymous said...

DARI
HARIS :)

Guru Ataya said...

@Haris: terimakasih atas apresiasinya...setuju sekali TIK penting untuk pembelajaran di kelas di jaman yang serba digital dan kemajuan Teknologi, TIK dengan internetnya berperan penting...termasuk di dalam pembelajaran !

haris said...

iya betul pak

Hammam Pratama Putra said...

Betul Pak harusnya TIK jadi sahabat para siswa juga, sayang di kurikulum 2013 pelajaran TIK ngga ada, jadi kami para siswa harus belajar TIK secara otodinak...alias belajar sendiri....usul Pak...TIK masukkan lagi dalam mata pelajaran di SMP !

Guru Ataya said...

@Ananda Hammam Pratama: Usulan yang baik...mudah-mudahan pemerintah bisa meninjau kembali tentang Keberadaan Pelajaran TIK/KKPI di struktur kurikulumnya !
Terima kasih atas apresiasinya !

pamongdidik said...

Sangat inspiratif dan inovatif proses pembelajaran yang diberikan.

Yayu Arundina said...

wow mantep banget pak isi tulisannya.

Guru Ataya said...

@Pamongdidik : Terimakasih Pak atas apresiasinya...mudah-mudahan bisa menginspirasi para guru lainnya !

Guru Ataya said...

@Yayu Arundina : Terimaksih atas apresiasi dan kujungan pada blog PBM Matematika Iwan Sumantri

Krani Pratiwi said...

Betul Sekali Pak Guru....sahabat kita sekarang ini adalah TIK...tanpa TIK rasa-rasanya kita akan ketinggalan Informasi Dunia !
Sukses Pak Guru untuk pembelajaran bersama TIK nya !

Guru Ataya said...

@Krani Pratiwi:Terimakasih atas apresiasinya...setuju dengan pernyataannya...Sukses Buat kita semua yang sudah memanfaatkan TIK sebagai media dalam pembelajaran di kelas dan luar kelas !

Yani S Kusmardana, MPd said...

Mantap Pak...lanjutkan aktifitas bersama TIK nya !